Hormon Prolaktin
Hormon prolaktin adalah hormon yang penting dalam proses menyusui. Hormon ini memiliki peran utama dalam kecukupan air susu ibu (ASI). Pada level yang normal, hormon ini memiliki manfaat pada pria dan wanita. Namun, pada level yang berlebihan hormon ini dapat menyebabkan berbagai gangguan. Mari kita simak!
Apa sih Hormon Prolaktin Itu?
Hormon prolaktin adalah hormon yang memiliki peran utama terhadap laktasi. Selain itu, hormon prolaktin juga berperan dalam perkembangan jaringan payudara dan berkontribusi terhadap berbagai proses tubuh yang lain.
Secara umum level hormon prolaktin berada pada level yang rendah pada pria, pada wanita yang tidak hamil, dan pada wanita yang tidak menyusui. Hormon ini biasanya meningkat pada wanita yang sedang hamil atau menyusui.
Hormon prolaktin berasal dari sebuah kelenjar yang disebut sebagai kelenjar pituitari. Kelenjar pituitari merupakan sebuah kelenjar kecil yang berada di otak. Terdapat beberapa hal yang dapat merangsang peningkatan hormon prolaktin seperti stimulasi puting susu, olahraga, dan stres.
Fungsi Hormon Prolaktin pada Pria
Pada pria, hormon prolaktin dianggap berperan dalam fungsi gairah seksual. Prolaktin berperan dalam ereksi dan berperan dalam tumbuhnya rambut-rambut pada wajah dan tubuh. Prolaktin juga berperan untuk merangsang pembentukan sperma.
Selain itu, prolaktin dipercaya turut mengatur fungsi pada sistem saraf, salah satunya adalah fungsi penglihatan.
Fungsi Hormon Prolaktin pada Wanita
Saat seorang wanita hamil maka hormon prolaktin akan bekerja bersamaan dengan hormon estrogen dan progesteron.
Prolaktin merangsang perkembangan jaringan payudara khusus. Jaringan ini kemudian akan memproduksi ASI. Prolaktin juga merangsang sel payudara untuk membuat komponen susu seperti karbohidrat, protein, dan lemak pada ASI.
Setelah bayi lahir, prolaktin akan merangsang air susu untuk keluar dari payudara. Peningkatan level prolaktin terjadi terutama ketika bayi menetek pada payudara ibu. Selama bayi tetap menetek maka prolaktin akan terus terangsang hingga air susu akan terus keluar.
Kelainan Terkait Hormon Prolaktin
Prolaktin biasanya tidak meningkat kecuali pada ibu hamil dan menyusui. Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan peningkatan prolaktin, contohnya :
- Stres fisik
- Merasakan nyeri yang berlebihan
- Olahraga
- Setelah makan
- Saat melakukan hubungan seksual
- Stimulasi pada puting payudara
- Trauma pada dada
- Kejang epilepsi
Selain itu, juga terdapat tanda-tanda tingginya prolaktin pada tubuh. Tanda-tandanya adalah :
- Ketidaksuburan
- Tidak tertarik lagi untuk berhubungan seksual
- Keluarnya susu dari payudara ketika tidak sedang hamil atau menyusui
- Perubahan pada siklus menstruasi, sehingga menstruasi menjadi tidak teratur atau tidak menstruasi sama sekali
- Nyeri saat berhubungan seksual karena vagina yang kering
Cara Alami Menjaga Hormon Prolaktin Tetap Normal
Jika kamu mencurigai terdapat kelainan pada level hormon prolaktin segera kunjungi dokter terdekat. Dokter akan mendiagnosis kelainan hormon prolaktin lewat tanya jawab dan pemeriksaan fisik. Dokter mungkin saja akan melakukan tes darah untuk membantu menegakkan diagnosis.
Jika diperlukan dokter akan memberikan obat-obatan yang dapat menurunkan hormon prolaktin. Konsumsi obat-obatan ini hanya boleh dilakukan dalam pengawasan dokter.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga level hormon prolaktin tetap normal, berikut caranya:
- Mengelola stres karena stres dapat meningkatkan hormon prolaktin. Kunjungi psikolog atau psikiater jika perlu
- Perhatikan aktivitas dengan intensitas tinggi, pilihlah aktivitas/olahraga dengan intensitas yang lebih ringan dan dilakukan peningkatan secara bertahap
- Gunakan pakaian yang nyaman, terutama pada bagian dada. Hindari memilih pakaian yang terlalu ketat
- Hindari aktivitas yang menstimulasi puting payudara secara berlebihan.
Yuk Kenali Bahaya Hormon Prolaktin yang Tinggi
Hormon prolaktin yang tinggi bisa jadi merupakan tanda penyakit yang berbahaya. Gangguan pada hormon prolaktin dapat menyebabkan masalah pada fungsi seksual dan fungsi reproduksi seseorang. Kunjungi dokter kamu jika menemukan gejala yang terkait dengan masalah pada hormon prolaktin.
Jika kamu ingin melancarkan produksi ASI, ayo klik link ini!