Jenis Oatmeal
Saat ingin menurunkan berat badan, mungkin ada beberapa orang yang merekomendasikan untuk mengonsumsi oatmeal, tetapi lupa memberi tahu kalau ada banyak jenis oatmeal yang bisa kamu makan.
Apa saja jenis oatmeal yang ada dan manfaatnya? Bagaimana kelebihan dan kekurangan serta kandungan gizinya?
Kandungan Gizi dari Tiap Jenis Oatmeal
Setiap jenis oatmeal memiliki kandungan gizi yang berbeda-beda. Beberapa jenis oatmeal adalah:
- Instant oat (Rolled oat yang paling banyak diproses. Hanya butuh diendam di air dan disimpan di oven sebelum dikonsumsi)
- Quick oat (Varian rolled oat yang sama-sama dikukus, tetapi digulung lebih tipis dan dipotong kecil-kecil).
- Steel-cut oat (Oat yang sudah dipotong-potong, sehingga lebih cepat dimasak)
- Rolled-oat (Dibuat dengan mengukus biji oat, lalu digulung menjadi serpihan)
Berikut kandungan gizi dari masing-masing jenis oatmeal tersebut dijelaskan pada tabel di bawah ini (data diambil dari fat secret)
Tabel 1. Perbandingan Zat Gizi pada Tiap Jenis Oatmeal (30 gram)
Instant Oat | Quick Oat | Steel-Cut Oat | Rolled-Oat | |
Kalori | 120 kkal | 120 kkal | 120 kkal | 120 kkal |
Karbohidrat | 21 gram | 21 gram | 21 gram | 21 gram |
Protein | 4 gram | 4 gram | 3 gram | 4 gram |
Lemak | 3 gram | 3 gram | 3 gram | 3 gram |
Serat | 4 gram | 4 gram | 14 gram | 8 gram |
Gula | 1,5 gram | 0 gram | 0 gram | 0 gram |
Jika dilihat dari tabel di atas, steel-cut oat memiliki kandungan serat terbesar. Sementara itu, instant oat mengandung gula sebesar 1,5 gram di setiap 30 gram.
Manfaat Mengonsumsi Oatmeal
Dari tabel kandungan gizi oatmeal di atas, makanan ini kaya akan serat. Itu berarti oatmeal memiliki banyak manfaat seperti:
- Mengontrol gula darah
- Menyehatkan sistem pencernaan
- Membuat rasa kenyang lebih lama
- Membantu penurunan berat badan
- Menurunkan kadar LDL (karena kandungan beta glukan)
Beta glukan adalah tipe serat yang larut dalam air dan bisa ditemukan pada dinding sel tumbuhan, alga, jamur, dan bakteri.
Serat tersebut memperlambat perjalanan makanan di dalam usus dan absorpsi gula ke dalam pembuluh darah.
Selain kandungan seratnya, zat besi pada oatmeal juga bisa membantu perkembangan janin pada ibu hamil, dan mencegah terjadinya anemia.
Istimewanya, ada zat bernama avenanthramides, antioksidan kuat yang hanya ditemukan pada oat. Fungsinya adalah mengurangi inflamasi pada arteri dan mengatur tekanan darah. Antioksidan juga berperan pada kesehatan kulit.
Mana Jenis Oatmeal yang Sebaiknya Kamu Konsumsi?
Selain zat gizi, selera dan proses memasaknya juga menjadi acuan dalam pemilihan jenis oatmeal yang sebaiknya dikonsumsi.
Jika dari kandungan seratnya, maka steel-cut oatmeal dan rolled oatmeal adalah pilihan terbaik untuk menurunkan berat badan. Kalau untuk mengontrol gula darah, maka steel-cut oatmeal adalah rekomendasinya karena memiliki indeks glikemik yang rendah. Berikut perbandingan indeks glikemiknya.
Tabel 2. Perbandingan Indeks Glikemik pada Tiap Jenis Oatmeal
Jenis Oatmeal | Indeks Glikemik |
Instant Oat (Dimasak dengan air) | 87 |
Quick Oat | 66 |
Steel-cut Oat | 48 |
Rolled-Oat (Tidak dimasak) | 59 |
Meski ada jenis oatmeal yang berindeks glikemik tinggi, oat memiliki beban glikemik yang rendah.
Instant oatmeal memiliki kandungan zat gizi paling rendah di antara yang lain. Selain itu karena instan, biasanya ada tambahan gula dan garam di dalam oatmeal-nya.
Meski ada kelebihan dan kekurangan dari tiap jenis oatmeal, jangan lupa untuk mengonsumsinya dengan cara mindful eating.
Apa pun Jenis Oatmeal-nya, Jangan Lupa untuk Konsumsi Sesuai dengan Kebutuhan dan Tujuan
Apa pun jenis oatmeal yang ingin kamu konsumsi, jangan lupa untuk sesuaikan dengan kebutuhan dan tujuanmu.
Ingin mengonsumsi oatmeal enak sekarang juga? Ayo klik link ini!