Deprecated: The PSR-0 `Requests_...` class names in the Requests library are deprecated. Switch to the PSR-4 `WpOrg\Requests\...` class names at your earliest convenience. in /opt/wordpress/blog/wp-includes/class-requests.php on line 24
7 Cara Menjaga Kesehatan Lambung - Sirka.io
Lainnya

7 Cara Menjaga Kesehatan Lambung

7 Cara Menjaga Kesehatan Lambung

Lambung merupakan organ cerna yang sangat penting perannya dalam sistem pencernaan manusia. Jika lambung bermasalah, banyak gangguan aktivitas yang bisa saja terjadi. Bagaimana cara menjaga kesehatan lambung ini?

Pentingnya Kesehatan Lambung

Lambung merupakan organ cerna yang sering sekali bermasalah. Organ ini bertugas untuk menampung makanan, kemudian memecah, mengolah, memproses, hingga mendorong dan meneruskan makanan ke usus.

Lambung mencampurkan makanan dengan asam dan enzim pencernaan untuk mempermudah pencernaan makanan.

Contoh Penyakit/Bahaya yang Dialami jika Lambung Bermasalah

Jika lambung mengalami masalah, proses pencernaan akan terhambat dan menimbulkan gejla-gejala yang sangat tidak nyaman. Berikut contoh penyakit yang diakibatkan oleh lambung bermasalah:

Berikut ini adalah beberapa jenis penyakit pada lambung dan berbagai gejala yang menyertainya:

1. Gastritis

Gastritis atau peradangan pada dinding lambung terbagi menjadi dua jenis, yaitu gastritis akut dan kronis. 

Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid dalam jangka panjang, konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan, hingga adanya penyakit autoimun.

Pada sebagian orang, gastritis dapat terjadi tanpa disertai gejala. Namun, jika menimbulkan gejala, penderita gastritis bisa mengalami muntah, mual, cegukan, nyeri ulu hati, bahkan buang air besar dengan tinja berwarna hitam. 

2. GERD

GERD atau Gastro Esophageal Reflux Disease dikenal juga dengan penyakit asam lambung adalah kondisi ketika makanan atau minuman yang telah bercampur dengan asam lambung kembali naik ke kerongkongan.

Kondisi tersebut bisa menyebabkan munculnya rasa asam atau pahit pada mulut dan sensasi terbakar di dada. Tak hanya itu, penderita GERD juga bisa mengalami mual, muntah, sakit tenggorokan, dan sulit tidur.

3. Tukak Lambung

Tukak lambung adalah luka akibat pengikisan pada dinding lambung atau usus halus. 

Pada umumnya, penyakit pada lambung ini disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori atau konsumsi obat antiradang, seperti aspirin dan ibuprofen, secara berlebihan.

Seseorang yang mengalami tukak lambung dapat merasakan beberapa gejala, seperti perut kembung, mual, sering sendawa, nyeri ulu hati, dan muntah darah.

4. Dispepsia

Dispepsia adalah gangguan pencernaan yang ditandai dengan rasa penuh pada perut, panas perut, dan nyeri perut. 

Penyebab penyakit ini belum diketahui secara pasti, tetapi ada beberapa faktor yang diduga dapat meningkatkan risiko terjadinya dispepsia, seperti infeksi bakteri, alergi makanan, dan pengosongan lambung.

5. Kanker Lambung

Penyakit pada lambung yang juga perlu diwaspadai adalah kanker lambung. Soalnya, kanker lambung jarang menimbulkan gejala yang spesifik pada stadium awal sehingga baru terdeteksi saat sudah memasuki stadium lanjut.

Penyebab kanker lambung belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa hal yang bisa meningkatkan risiko terkena kanker lambung, seperti obesitas, konsumsi makanan tidak sehat, kebiasaan merokok, dan jarang olahraga.

Cara Menjaga Kesehatan Lambung

1. Hindari Makan 3 jam Sebelum Tidur

Jika ingin makan pada malam hari, makanlah 3 – 4 jam sebelum tidur untuk mencegah asam lambung naik akibat posisi tubuh yang berbaring.

2. Konsumsi Makanan Alami (Real Food)

Banyak dari makanan yang kita konsumsi sehari-hari merupakan hasil pemrosesan. Konsumsi makanan hasil pemrosesan berkaitan dengan meningkatnya risiko gangguan pencernaan termasuk lambung.

3. Makan dengan Porsi Wajar

Saat makan dalam porsi besar, makanan yang masuk dalam jumlah besar akan membuat otot lambung meregang. Hal ini dapat memberikan tekanan berlebih pada lambung sehingga munculah keluhan perut begah, sakit perut, atau heartburn.

Menyesuaikan porsi makan ternyata bisa menjadi cara untuk memelihara kesehatan lambung. Cobalah mengganti porsi makan yang tadinya tiga kali sehari menjadi 4 – 5 kali dengan porsi yang lebih kecil. Ini akan membuat kerja lambung menjadi ringan.

4.Hindari Alkohol dan Rokok

Hindari kebiasaan mengonsumsi alkohol dan merokok. Kedua kebiasaan ini bisa mengganggu fungsi lambung dan sistem pencernaan secara keseluruhan. 

5. Batasi Makanan Berlemak

Cara menjaga kesehatan lambung juga bisa dengan membatasi makanan berlemak. Ingat, makanan kaya lemak cenderung memperlambat proses pencernaan. 

Alternatifnya, coba batasi konsumsi makanan berlemak. Lalu, kombinasikan makanan ini dengan makanan berserat tinggi agar mudah dicerna tubuh. 

6. Penuhi Kebutuhan Serat

Serat berperan penting dalam menjaga kesehatan saluran pencernaan, termasuk kesehatan lambung. Kamu bisa memperoleh asupan serat dari buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian. 

Makanan kaya serat juga bisa membuat proses pencernaan berjalan lancar, membantu mencegah sembelit, dan menjaga berat badan yang sehat. Menariknya lagi, diet tinggi serat bisa membantu mengatasi beberapa masalah pencernaan, seperti sindrom iritasi usus besar dan wasir.

7. Mengelola Stres dengan Baik

Stres merupakan salah satu pemicu penyakit GERD, salah satu gangguan lambung yang paling sering terjadi.

Hal ini terjadi karena stres bisa menurunkan produksi hormon prostaglandin. Hormon ini berfungsi melapisi dinding lambung untuk melindunginya dari asam lambung yang bersifat mengikis.

Stres memang tidak dapat dihindari, tapi kamu bisa mengelolanya dengan beragam cara baik sendiri ataupun dengan bantuan profesional.

Rekomendasi Enhans Vibe Fiber Drink untuk Kesehatan Pencernaan

Untuk memenuhi kebutuhan serat dalam upaya juga menjaga kesehatan lambung, fiber drink bisa jadi pilihan. Fiber drink adalah minuman yang mengandung serat dan gula untuk memenuhi kebutuhan serat harian dan berbagai manfaat lainnya. 

Enhans vibe fiber drink bisa jadi pilihan untuk memenuhi kebutuhan serat harian.

Minuman ini bermanfaat untuk:

  • Mengatasi sembelit
  • Meningkatkan kesehatan usus (gut health)
  • Mengontrol gula darah
  • Mengurangi kolesterol
  • Membantu mengontrol nafsu makan
  • Membantu menjaga kesehatan pencernaan dan enzim pencernaan

Jaga Kesehatan Lambung dengan Serat yang Cukup

Serat sangat memengaruhi kesehatan pencernaanmu termasuk menjaga optimalnya fungsi lambung.

Jangan lupa jaga kesehatan lambung dengan penuhi kebutuhan serat harian dan imbangi dengan berolahraga secara teratur, tidur berkualitas, dan manajemen stres yang baik.

Dokter Indah Agung Aprilia# and Sirka Curriculum Team#

Recent Posts

Benzphetamine – Obat untuk Menurunkan Berat Badan?

Benzphetamine – Obat untuk Menurunkan Berat Badan? Dalam program penurunan berat badan, perbaikan pola makan…

13 hours ago

Apakah Jalan Kaki Bisa Menurunkan Berat Badan? Ini Faktanya!

Apakah Jalan Kaki Bisa Menurunkan Berat Badan? Ini Faktanya! Jalan kaki dianggap sebagai salah satu…

2 days ago

Naltrexone – Bisakah untuk Menurunkan Berat Badan?

Naltrexone – Bisakah untuk Menurunkan Berat Badan?  Naltrexone adalah obat yang sering digunakan untuk menangani…

7 days ago

Topiramate – Bisakah untuk Menurunkan Berat Badan?

Topiramate – Bisakah untuk Menurunkan Berat Badan? Topiramate merupakan obat yang umum digunakan untuk mengobati…

7 days ago

Khasiat Minyak Kayu Putih Untuk Hubungan Intim – Mitos atau Fakta?

Khasiat Minyak Kayu Putih Untuk Hubungan Intim - Mitos atau Fakta? Sama seperti tanaman herbal…

2 weeks ago

Hubungan Intim Setiap Hari – Risiko dan Keuntungannya

Hubungan Intim Setiap Hari - Risiko dan Keuntungannya Jika kamu dan pasangan sedang merencanakan untuk…

2 weeks ago