Polycystic ovary syndrome (PCOS) adalah kondisi saat ovarium menghasilkan hormon androgen yang tidak normal. Hormon androgen merupakan hormon seks pada pria yang seharusnya ada pada wanita dalam jumlah kecil.
Hormon androgen yang berlebih juga menyebabkan ovarium memproduksi banyak kista kecil (kantung berisi cairan). Hal tersebut yang menyebabkan sel telur tidak berkembang dengan baik.
Pada akhirnya, gangguan ini akan mengganggu fertilitas (kesuburan) wanita.
Program PCOS Sirka diharapkan dapat menjadi solusi untuk perbaikan gaya hidup sehat termasuk di dalamnya pola makan dan olahraga untuk membantu meningkatkan kesuburan.
Yuk kita gali lebih jauh!
PCOS bisa terjadi pada wanita puber hingga usia tua, tidak peduli apa pun rasnya.
Berikut beberapa tanda dari PCOS:
Wanita dengan PCOS bisa mengalami frekuensi menstruasi yang lebih sedikit dalam setahun (kurang dari 8x per tahun) atau bahkan mengalami amenore (tidak menstruasi), jika dibandingkan dengan wanita tanpa PCOS.
Wanita dengan PCOS punya rambut di sekitar bagian tubuh tempat biasanya laki-laki punya rambut di sekitarnya, seperti dagu dan muka.
Terdapat jerawat di muka, dada, dan punggung bagian atas.
Rambut yang menipis dan rontok.
Ketidakseimbangan hormon dapat memengaruhi metabolisme, sehingga berat badan naik dan sulit turun berat badan.
Menghitam terutama di bagian lipatan leher, paha, bawah dada, dan selangkangan.
PCOS tidak dapat disembuhkan, tetapi gejalanya dapat berkurang karena gaya hidup sehat.
Beberapa pola hidup yang bisa membantu adalah menurunkan berat badan karena level glukosa bisa turun, dan aktivitas fisik yang rutin.
Turun berat badan (dari obesitas) dapat membantu untuk mendapatkan siklus menstruasi yang lebih teratur.
Beberapa terapi pengobatan dapat digunakan untuk terapi PCOS, seperti:
KB hormonal dapat membuat siklus menstruasi lebih reguler, menurunkan risiko kanker endometrial, dan memperbaiki gejala munculnya jerawat dan rambut di tempat yang tidak diinginkan.
Obat ini memblokir efek androgen, sehingga bisa mengurangi gejala seperti tumbuhnya rambut. Sayangnya, obat ini belum di-approve oleh FDA (BPOM-nya Amerika Serikat).
Obat ini sebenarnya secara umum digunakan untuk treatment diabetes, tetapi bisa juga untuk mengurangi gejala PCOS.
Metformin menurunkan kadar gula darah, level androgen, dan insulin.
Program PCOS Sirka adalah program khusus untuk wanita yang mengidap PCOS agar gejala yang mereka alami bisa terkontrol.
Perubahan gaya hidup adalah solusi untuk melawan PCOS. Karena itulah, program ini bisa membantu untuk itu.
Kamu akan mendapatkan fasilitas berikut ini:
Program ini akan berlangsung 13 minggu dan kamu akan didampingi secara langsung oleh ahli gizi.
Untuk PCOS fighter, penting sekali untuk mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat agar gejala PCOS bisa berkurang.
Program PCOS Sirka hadir untuk PCOS fighter agar mereka (PCOS fighter) bisa mendapatkan kesehatan yang lebih baik.
Ingin tahu lebih lanjut soal program PCOS Sirka? Ayo klik tautan ini!
Sirka, platform kesehatan digital terkemuka di Indonesia, berhasil meraih penghargaan prestisius dari Asia-Pacific Action Alliance…
Norepinephrine - Obat yang bisa Menurunkan Berat Badan? Norepinephrine merupakan hormon dalam tubuh yang fungsinya…
Dapoxetine - Obat Ejakulasi Dini yang bisa Menurunkan Berat Badan? Dapoxetine merupakan obat yang digunakan…
Benzodiazepine - Obat Kejiwaan yang bisa Menurunkan Berat Badan? Benzodiazepine merupakan golongan obat yang tidak…
Klonazepam - Obat Kejang yang bisa Menurunkan Berat Badan? Klonazepam merupakan obat yang digunakan untuk…
Zonisamide - Obat Antiepilepsi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Banyak obat yang beredar dan menawarkan…