Otot perut adalah otot yang sering kali dipandang sebelah mata padahal fungsinya sangat vital dalam kehidupan sehari-hari. Cara membesarkan otot perut kamu perlukan tidak hanya untuk penampilan saja.
Meskipun tidak terlihat dan butuh usaha keras hingga bentuknya terlihat, tapi ternyata otot perut bukan hanya keren saat bentuknya six-pack saja.
Otot perut sering juga disebut sebagai bagian dari core muscle (otot perut, panggul, dan pinggang bagian bawah) yang menopang inti tubuh.
Meskipun otot ini penting, sering kali tertutup baju atau bahkan lebih parahnya lagi tertutup lemak yang mempengaruhi kesehatan seseorang.
Lemak yang menutupi otot perut yang disebut visceral fat sangat mempengaruhi kinerja organ disekitarnya, oleh karena itu menjaganya dalam batas normal sangatlah penting.
Artikel kali ini akan membahas tentang fungsi otot perut, komponen otot perut dan bagaimana bisa melatih otot perut dengan baik dan benar.
Berikut adalah fungsi otot perut dalam kehidupan:
Setiap otot perut merupakan komponen otot dengan tugasnya masing masing
Ini adalah otot yang berbentuk piramida terbalik yang terletak di bagian paling bawah perut yang berbatasan dengan alat kelamin.
Pernah lihat perut yang sixpack? Tonjolan tonjolan di tengah perut yang berjumlah 6 adalah rectus abdominis ini.
Yang ini otot bagian samping perut terletak di kiri dan kanan, otot ini membantu ketika badan bergerak memutar.
Bagian otot perut ini menempel dengan tulang panggul dibawah external oblique. Dengan adanya otot ini berfungsi untuk memutar tubuh ke kiri dan kekanan seperti external oblique.
Otot ini adalah lapisan dasar dimana diatasnya secara berurutan terdapat empat otot diatas. Otot inilah yang berfungsi untuk menstabilkan bagian tengah tubuh dan mempertahankan tekanan dalam perut.
Lemak dan otot perut tidak bisa terlihat bersamaan sehingga jika mau membesarkan otot perut hal yang pertama harus dilakukan adalah dengan mengurangi kandungan lemak perut.
Lemak perut akan menutupi bentuk otot sehingga struktur otot tidak lagi bisa terlihat.
Selain dianggap kurang enak dilihat dan bagi sebagian orang menjadi alasan hilangnya kepercayaan diri.
Paradigma “jika sudah gemuk berarti sudah dirawat dengan baik, sudah lebih sejahtera dan sudah bahagia” padahal belum tentu demikian.
Seseorang yang gemuk berarti ada ketidakseimbangan antara kalori yang masuk dengan kalori yang dikeluarkan sehingga kalori sisa akan disimpan dalam bentuk lemak.
Lemak ini lama kelamaan mengisi ruang perut yang justru mengganggu kinerja otot perut untuk melakukan fungsinya dengan baik.
Hal itu berarti bahwa orang tersebut tidak bisa menyeimbangkan pola makan, pola gerak, dan di beberapa kasus pola istirahat juga.
Dengan pola gerak dan pola makan yang benar, maka lemak perut cenderung sulit berkembang karena kalori yang masuk dan keluar impas.
Untuk orang yang rajin berolahraga, semakin sedikit lemak di tubuhnya maka akan makin terlihat pula struktur ototnya.
Berikut adalah beberapa usaha yang bisa dilakukan untuk menjaga otot perut tetap dalam kondisi terbaiknya:
Latihan otot perut ada 2 tipe :
Latihan ini hanya berfokus pada ketegangan tapi panjang dan pendeknya tidak berubah. Contoh latihan ini adalah plank, side plank, high plank dan sebagainya.
Fungsi latihan isometrik pada cara membesarkan otot perut adalah untuk meningkatkan muscles endurance dan muscle stability dengan mengencangkan otot perut.
Latihan ini jauh lebih banyak variasinya dimana ketegangan otot serta panjang dan pendek ototnya dilatih.
Latihan jenis ini akan meningkatkan kekuatan ototnya sambil meningkatkan jumlah otot (hypertrophy).
Contoh latihan yang bisa diterapkan untuk jenis ini adalah sit up, leg raises up, bicycle crunch, v sit up, dan lain sebagainya.
Untuk mendapatkan hasil terbaik, kombinasikan dua tipe latihan ini. Untuk yang baru mulai latihan, lakukan gerakan perlahan dan fokus pada kontraksi ototnya. Dapatkan menu latihan yang terstruktur.
Bukan jumlahnya yang penting tapi kualitas setiap gerakannya.
Besar perutmu adalah salah satu indikator yang paling mudah terlihat untuk menentukan kesehatanmu.
Kemenkes merekomendasikan lingkar perut di bawah 90 cm untuk pria dan di bawah 80 cm untuk wanita sebagai batas perut yang sehat.
Mulai latihlah otot perut dan tambahlah aktivitas fisik harian agar perut tetap pada performa terbaiknya.
Kurang gerak, ditambah pola makan yang tak seimbang justru menumpuk lemak dan mengancam kinerja otot perut dan mengancam kesehatanmu.
Jadi tunggu apa lagi, klik disini sekarang untuk mendapatkan saran dan bantuan terbaik untuk memulai hidup sehatmu.
Sirka, platform kesehatan digital terkemuka di Indonesia, berhasil meraih penghargaan prestisius dari Asia-Pacific Action Alliance…
Norepinephrine - Obat yang bisa Menurunkan Berat Badan? Norepinephrine merupakan hormon dalam tubuh yang fungsinya…
Dapoxetine - Obat Ejakulasi Dini yang bisa Menurunkan Berat Badan? Dapoxetine merupakan obat yang digunakan…
Benzodiazepine - Obat Kejiwaan yang bisa Menurunkan Berat Badan? Benzodiazepine merupakan golongan obat yang tidak…
Klonazepam - Obat Kejang yang bisa Menurunkan Berat Badan? Klonazepam merupakan obat yang digunakan untuk…
Zonisamide - Obat Antiepilepsi yang bisa Menurunkan Berat Badan? Banyak obat yang beredar dan menawarkan…
View Comments
I don't think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article. https://www.binance.info/cs/join?ref=JHQQKNKN