Manfaat Sarapan

Apakah Teman Sirka sulit bangun pagi dan sering kelupaan untuk sarapan? Kalau sering melewatkan sarapan, baik tidak ya untuk kesehatan? Apa saja manfaat sarapan yang tidak didapatkan? 

Di artikel ini, akan dibahas tentang manfaat sarapan dan bagaimana cara membangun kebiasaan sarapan supaya selalu semangat beraktivitas setiap harinya.

Pengertian Sarapan

Sarapan merupakan salah satu waktu makan yang paling penting dikarenakan banyak manfaat yang diberikan jika seseorang sarapan di pagi hari. 

Biasanya, sarapan dilakukan setelah 2-3 jam dari pertama kali orang tersebut bangun dari tidur di malam hari. Sarapan biasa dilakukan di antara jam 5-10 pagi. 

Seseorang yang mengonsumsi sarapan setidaknya sekali dalam 2 hari berurutan dapat dikatakan sebagai breakfast eaters. 

Jenis makanan yang dikonsumsi ketika sarapan biasanya sangat sederhana sehingga tidak memerlukan proses yang cukup lama seperti roti, nasi goreng, bubur, sereal, dan lain sebagainya. 

Faktor yang Memengaruhi Seseorang Skip Sarapan, sehingga Tidak Mendapatkan Manfaat Sarapan

Konsumsi sarapan setiap hari tentu memerlukan konsistensi untuk mendapatkan hasil yang maksimal, sehingga kamu mendapatkan manfaat sarapan yang optimal. 

Ada beberapa faktor yang menjadikan motivasi seseorang untuk sarapan secara konsisten, sehingga mendapatkan manfaat sarapan dengan maksimal, di antaranya:

1. Jenis Kelamin

Perempuan akan lebih sering melewatkan sarapan (sehingga tidak mendapatkan manfaat sarapan) dibandingkan laki-laki karena adanya kecenderungan untuk menjaga berat badan. 

Selain itu, pemilihan makanan pada perempuan dipengaruhi oleh orang tua karena mereka memerhatikan permasalahan kesehatan dan kebiasaan makan yang akan berpengaruh ke masa depan anaknya. 

2. Kebiasaan Keluarga dan Lingkungan di Sekitarnya

Apabila keluarga mengajarkan hal yang baik dengan menunjukkan kepada anak pentingnya sarapan dan membiasakan anak untuk sarapan setiap harinya, serta menjelaskan manfaat sarapan, maka hal ini akan membentuk kebiasaan yang baik pada anak ketika sudah dewasa nanti 

3. Kemudahan dalam Akses Makanan

Menurut penelitian yang dilakukan pada mahasiswa di Malaysia pada Tahun 2016, kebanyakan keluarga tidak memiliki banyak variasi makanan, sehingga mereka cenderung akan melewatkan waktu sarapan, sehingga mereka berisiko tidak mendapatkan manfaat sarapan. 

Selain itu, lokasi dimana mereka tinggal juga tidak memiliki akses mudah dalam mendapatkan sumber makanan. 

4. Tempat Tinggal

Individu yang tinggal bersama dengan orang tuanya akan cenderung sarapan lebih sering dibandingkan dengan individu yang tinggal sendiri di asrama/kostan. Hal ini dikarenakan mereka cenderung merasa malas untuk memasak atau mencari makanan sendiri. 

Sangat disayangkan. Padahal, ada banyak manfaat sarapan yang berguna untuk kesehatan tubuh.

5. Tidak Merasa Lapar

Kebanyakan orang akan merasa tidak lapar di pagi hari setelah terbangun dari tidur. Hal ini yang membuat seseorang cenderung melewatkan sarapan dan akan mulai makan ketika siang hari ketika sudah merasa lelah menjalankan aktivitasnya. 

Sarapan vs Tidak Sarapan

Masih banyak di antara kita yang mungkin melewatkan sarapan karena tidak adanya waktu untuk mempersiapkan makanan, tidak merasa lapar atau karena faktor lainnya. 

Sarapan merupakan salah satu hal yang penting dan dapat bermanfaat untuk kesehatan, namun di sisi lain, banyak orang beranggapan bahwa melewatkan sarapan bukanlah suatu permasalahan. 

Seseorang yang melewatkan sarapan cenderung mengonsumsi camilan yang rendah akan serat dan vitamin dalam jumlah yang banyak dibandingkan seseorang yang secara rutin sarapan. 

Apabila seseorang melewatkan sarapan, ada baiknya untuk mengonsumsi cemilan yang lebih sehat seperti buah, yogurt, atau sandwich yang dapat mencegah kelaparan sebelum siang hari untuk mencegah peningkatan risiko penyakit seperti obesitas, hipertensi, dan penyakit tidak menular lainnya. 

Manfaat Sarapan Pagi Bagi Kesehatan

Konsumsi sarapan sangat bermanfaat untuk kesehatan, ada banyak manfaat sarapan yang dapat kita rasakan diantaranya:

1. Meningkatkan Energi sebagai Sumber Aktivitas

Sumber utama tubuh kita berupa glukosa yang menjadi bahan bakar dalam menjalankan aktivitas. 

Saat tidur, hati akan mengubah glukosa menjadi glikogen yang akan disalurkan ke seluruh peredaran darah untuk menjaga kestabilan gula darah. 

Ketika terbangun dari tidur, kadar glikogen akan mulai menurun dan badan akan mulai memecah partikel asam lemak untuk menghasilkan energi. Namun, asupan karbohidrat tetap diperlukan supaya energi dalam tubuh tetap terpenuhi. 

Singkatnya, salah satu manfaat sarapan adalah membuat kebutuhan energi dalam tubuh tetap terpenuhi.

2. Meningkatkan Performa Otak

Salah satu manfaat sarapan, yaitu dapat meningkatkan konsentrasi, meningkatkan memori serta mampu untuk memperbaiki emosi. 

Pada anak, manfaat sarapan adalah dapat membantu mereka dalam meningkatkan nilai tes dan kesehatan mental. 

3. Mengontrol Berat Badan

Peningkatan risiko overweight atau obesitas akan cenderung menurun pada seseorang yang sering sarapan dikarenakan sarapan dapat mencegah peningkatan level glukosa darah untuk menunda rasa lapar hingga beberapa waktu mendatang.

Dengan kata lain, berkurangnya risiko obesitas termasuk manfaat sarapan.

4. Menurunkan Resiko Berbagai Penyakit

Sarapan dapat membantu dalam menurunkan berbagai risiko penyakit seperti diabetes melitus tipe 2, penyakit kardiovaskular atau obesitas yang salah satu faktor resikonya dikarenakan konsumsi makanan yang tinggi lemak atau garam. 

5. Cenderung Memiliki Pilihan Makan yang Lebih Baik

Individu yang sering sarapan akan cenderung memiliki pola makan yang lebih sehat karena mereka dapat mengontrol diri dari konsumsi cemilan yang berlebihan di pertengahan hari. 

Cara Membangun Kebiasaan Sarapan agar Mendapatkan Banyak Manfaat Sarapan

Membangun kebiasaan sarapan bagi sebagian orang mungkin terbilang sulit, lalu bagaimana cara membangun kebiasaan tersebut agar mendapatkan manfaat sarapan dengan maksimal? 

1. Bangun Kebiasaan untuk Makan Bersama dengan Keluarga

Hal ini akan membantu seseorang untuk memulai membangun kebiasaan sarapan dengan sendirinya.

2. Tempatkan Bahan Makanan yang Mudah Dikonsumsi di Kulkas

Penyimpanan tersebut dilakukan untuk lebih mudah mempersiapkannya ketika akan sarapan. Kalau tidak di kulkas, kamu bisa menyimpannya di tempat yang mudah dijangkau.

3. Tambahkan Persediaan Makanan untuk Sarapan

Menjaga jumlah persediaan untuk sarapan akan sangat berguna supaya kebiasaan sarapan dapat dibentuk, sehingga kamu bisa merasakan manfaat sarapan. 

Usahakan makanan yang dikonsumsi memiliki kandungan gizi yang sesuai (20-35% dari total asupan sehari) agar manfaat sarapan bisa diperoleh dengan optimal. 

Pilihan Jenis Makanan untuk Sarapan

Ada beberapa pilihan jenis makanan yang dapat dikonsumsi ketika sarapan:

1. Susu dan produk olahan susu lainnya (utamakan rendah lemak)
2. Sereal (gandum utuh atau oat diutamakan)
3. Buah (buah segar atau jus buah yang tidak diberi tambahan gula)

Ada juga menu yang harus dihindari, selengkapnya di tautan ini!

Mari Biasakan Diri untuk Sarapan dan Dapatkan Manfaat Sarapan untuk Kesehatan!

Yuk bangun kebiasaan baik untuk selalu sarapan, dan kalau kalian masih bingung mengatur pola makan bisa banget menghubungi ahli gizi untuk berkonsultasi. 

Rekomendasi Sirka

93,5% pengguna program Sirka berhasil menurunkan berat badan loh! Kalau kamu sedang ingin menurunkan berat badan untuk mencapai body goals atau berat badan ideal, ahli gizi Sirka bisa membantumu untuk mewujudkan impian tersebut. Klik tautan ini untuk informasi selengkapnya!